3 weeks ago
12
Kepritoday.com – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menutup peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI dengan gelaran megah bertajuk Kemilau Nusantara Kepri, sebuah pertunjukan yang memadukan seni budaya Nusantara, teknologi canggih, dan konser musik. Acara ini akan digelar selama dua malam, 29–30 Agustus 2025, di Pelataran Jalan Merdeka, Kota Tanjungpinang, dan diharapkan menjadi magnet baru bagi pariwisata budaya Kepri.
Perpaduan Budaya dan Teknologi
Kemilau Nusantara Kepri menghadirkan kolaborasi unik antara warisan budaya dan inovasi teknologi. Sorotan utama adalah atraksi laser mapping yang menampilkan visual 3D dari destinasi wisata ikonik Kepri, seperti Masjid Raya Sultan Riau di Pulau Penyengat dan Pantai Tanjung Siambang. Menggunakan proyektor berbasis AI dan perangkat lunak seperti TouchDesigner, teknologi ini menciptakan pengalaman visual imersif yang memukau penonton.
Acara ini juga menampilkan kekayaan budaya melalui tarian daerah seperti zapin dan joget Melayu, musik etnik, serta pameran busana tradisional. Penampilan IPanK, penyanyi lagu Rantau Pa Jauh, Lumpur dan Berlian, akan mengguncang panggung dengan nuansa lokal yang kental. Panggung megah juga diramaikan Samudra Ensemble, Toples Band, dan DJ Alfiandi, yang siap menghidupkan suasana malam Tanjungpinang.
Pariwisata Regeneratif Berbasis Teknologi
Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Hasan, mengatakan acara ini adalah wujud komitmen Pemprov Kepri dalam memajukan pariwisata regeneratif. “Kemilau Nusantara Kepri mengedepankan pelestarian budaya dan lingkungan, dengan melibatkan masyarakat secara aktif untuk transformasi pariwisata di Tanjungpinang,” ujarnya, Selasa (26/8/2025).
Teknologi jadi tulang punggung promosi acara ini. Dinas Pariwisata memanfaatkan platform media sosial seperti Instagram dan TikTok, dengan AR filters yang memungkinkan pengguna mencoba busana tradisional Melayu secara virtual. Aplikasi VisitKepri, berbasis Android 16, juga diluncurkan sebagai panduan wisata digital, lengkap dengan peta interaktif, jadwal acara, dan info destinasi budaya. “Aplikasi ini memudahkan wisatawan lokal dan mancanegara menjelajahi Kepri,” tambah Hasan.
Kolaborasi Multikultural
Acara ini merupakan hasil kerja sama Dinas Pariwisata Kepri dengan Ikatan Tionghoa Muda (ITM) Kepri, mencerminkan semangat toleransi dan keberagaman. “Kemilau Nusantara adalah panggung multikultural yang menyatukan budaya Melayu, Tionghoa, dan Nusantara lainnya, menunjukkan kekuatan Kepri sebagai daerah inklusif,” ujar Hasan.
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, menyampaikan kebanggaannya atas gelaran ini. “Kemilau Nusantara Kepri memperlihatkan wajah sejati Indonesia: beragam, indah, dan bersatu. Dari Tanjungpinang, kita tunjukkan bahwa keberagaman adalah kekuatan terbesar kita,” katanya.
Dampak untuk Pariwisata Kepri
Acara ini bukan sekadar hiburan, melainkan etalase pariwisata budaya Kepri. Dengan teknologi seperti laser mapping dan VisitKepri, acara ini diharapkan menarik lebih banyak wisatawan untuk menjelajahi kuliner otak-otak, tarian tradisional, hingga situs bersejarah seperti Benteng Bukit Kursi. Integrasi dengan platform seperti Google Maps untuk navigasi dan TripAdvisor untuk ulasan wisata memperkuat posisi Kepri sebagai destinasi unggulan.
Tren Teknologi dalam Pariwisata
Langkah Kepri selaras dengan tren global, di mana teknologi AR/VR dan AI jadi andalan promosi wisata budaya. Bali dan Yogyakarta, misalnya, juga gunakan aplikasi serupa untuk event budaya, tapi Kepri unggul dengan pendekatan multikultural dan teknologi visual canggih. Aplikasi seperti Google Lens juga mulai dipakai turis asing untuk memahami budaya lokal via pindaian visual.
Kesimpulan
Kemilau Nusantara Kepri pada 29–30 Agustus 2025 di Pelataran Jalan Merdeka, Tanjungpinang, adalah perayaan budaya dan teknologi yang tak boleh dilewatkan. Dengan laser mapping, penampilan IPanK, dan aplikasi VisitKepri, acara ini jadi magnet pariwisata regeneratif yang memperkuat identitas Kepri. Masyarakat diajak meramaikan acara ini dan mengakses info lengkap di visitkepri.id atau Instagram @dispar_kepri. Ayo, saksikan keberagaman Indonesia bersinar di Kepri!
