1 month ago
24
Kepritoday.com – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Riau mencatat lonjakan signifikan di sektor produksi sepanjang Triwulan II 2025. Berdasarkan laporan resmi yang dirilis awal Agustus 2025, peningkatan tajam terjadi pada beberapa sub-sektor strategis seperti konstruksi, energi, dan pertambangan, yang secara langsung mengakselerasi pembangunan wilayah.
Pengadaan Semen Naik 45,22%: Ledakan Aktivitas Konstruksi
Menurut BPS Kepri, volume pengadaan semen meningkat sebesar 45,22% (year-on-year). Angka ini mencerminkan tingginya aktivitas pembangunan infrastruktur dan kawasan industri, khususnya di Batam, Bintan, dan Karimun.
Peningkatan kebutuhan semen menjadi indikator kuat bahwa proyek-proyek strategis daerah berjalan secara simultan, termasuk pembangunan pelabuhan, jalan akses kawasan ekonomi khusus (KEK), dan gedung-gedung industri.
Energi Menggeliat: Konsumsi Listrik Industri Naik 73,14%
Di sektor energi, penjualan listrik tercatat tumbuh 24,48%, dengan segmen industri melonjak hingga 73,14%, berdasarkan data BPS Kepri. Lonjakan konsumsi ini memperlihatkan peningkatan signifikan dalam aktivitas industri pengolahan, manufaktur, dan jasa produksi.
Fenomena ini juga menjadi cerminan bahwa daya dukung infrastruktur energi di Kepri semakin mampu menyesuaikan dengan peningkatan kebutuhan sektor produktif.
Produksi Migas Naik Pesat: Forel dan Terubuk Beroperasi
Masih dari laporan BPS, produksi minyak mentah meningkat 44,12%, sedangkan gas alam tumbuh 31,71% (y-on-y). Kenaikan ini diperkuat dengan mulai beroperasinya Lapangan Forel dan Terubuk di Laut Natuna sejak Mei 2025. Kedua lapangan ini memperbesar kontribusi Kepri dalam sektor migas nasional dan memperkuat posisi strategisnya sebagai sentra energi barat Indonesia.
Produktivitas Kepri Menguat, Dorong Struktur Ekonomi Maju
Data BPS Kepri menunjukkan bahwa lonjakan sektor produksi di triwulan ini tidak bersifat temporer, melainkan bagian dari tren jangka menengah yang positif. Aktivitas sektor sekunder dan tersier kini mendominasi struktur ekonomi Kepri, dengan sektor industri pengolahan, konstruksi, dan energi sebagai motor utama.
Dengan dukungan infrastruktur, sumber daya manusia, dan posisi geografis strategis, Kepri semakin menunjukkan kapasitasnya sebagai pusat produksi unggulan nasional.(Wae)
